Penebangan hutan di Indonesia telah menjadi isu yang semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Banyak orang mulai menyadari bahwa praktik penebangan hutan yang tidak bertanggung jawab dapat memiliki dampak yang sangat serius terhadap iklim global.
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indonesia kehilangan sekitar 684.319 hektar hutan setiap tahunnya. Penebangan hutan yang tidak terkendali ini telah menyebabkan berkurangnya luas hutan di Indonesia, yang pada akhirnya akan berdampak pada perubahan iklim global.
Salah satu dampak dari penebangan hutan di Indonesia adalah terjadinya peningkatan emisi gas rumah kaca. Pohon-pohon yang ditebang mengandung karbon dioksida, dan ketika pohon tersebut ditebang, karbon dioksida tersebut akan terlepas ke udara. Hal ini akan menyebabkan peningkatan suhu global dan perubahan iklim yang tidak terkendali.
Menurut Dr. Siti Nurbaya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, “Penebangan hutan yang tidak terkontrol dapat menyebabkan kerusakan lingkungan yang sangat serius. Kami harus segera mengambil tindakan untuk menghentikan praktik penebangan hutan yang merusak lingkungan.”
Para ahli lingkungan juga mengingatkan bahwa penebangan hutan di Indonesia juga dapat berdampak pada kelestarian flora dan fauna di dalam hutan. Banyak spesies yang menjadi terancam punah akibat hilangnya habitat mereka akibat penebangan hutan yang tidak bertanggung jawab.
Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memahami dampak dari penebangan hutan di Indonesia terhadap iklim global. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestarian hutan dan lingkungan agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi bumi kita.
Referensi:
1. https://www.mongabay.co.id/2018/07/30/penebangan-hutan-indonesia-kalahkan-brazil/
2. https://www.sciencedaily.com/releases/2019/08/190805110534.htm